Muara Enim, 20 Januari 2024 – Meluapnya aliran sungai Lematang menyebabkan banjir di sepanjang sungai tersebut, di antara desa yang terdampak adalah Desa Lubuk Ngumpo, Tanjung Muning, dan Desa Bulang dan Ujanmas. Sebagai tindakan tanggap darurat, Pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) Muara Enim turun langsung ke lokasi terdampak.
Bantuan yang disalurkan berasal dari donasi para anggota IGI Muara Enim. Ardi, Ketua IGI Muara Enim, menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan hasil donasi anggota selama tiga hari. Pengurus IGI Muara Enim membentuk tim satgas respon peduli banjir sebagai bagian dari program kerja bidang sosial IGI Muara Enim.
“Bersyukur, dari tiga desa yang kami kunjungi, kami berhasil menyalurkan 300 paket sembako kepada rekan rekan Guru terdampak. Penyaluran dilakukan oleh tim IGI yang berada langsung di lokasi terdampak,” ujar Ardi.
Anggota IGI Muara Enim tidak hanya berperan sebagai guru, tetapi juga aktif dalam mengawal program peduli sosial. Program ini dianggap sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) IGI Muara Enim.
Ardi juga mengungkapkan rencana untuk mengadakan pelatihan ‘Guru Tangguh dan Siswa Tangguh’ pada tahun ini. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dalam menghadapi bencana alam, mengingat tingkat bencana alam di Kabupaten Muara Enim cukup tinggi, terutama banjir.
“Insya Allah, di tahun ini kita akan mengadakan pelatihan untuk Guru Tangguh dan Siswa Tangguh guna meningkatkan wawasan terkait bencana alam,” tutup Ardi.
Kabid hubungan masyarakat dan pengabdian masyarakat IGI, Marta Pujiono menyampaikan bahwa ini kegiatan ini harus diadakan terus menerus, menjadi contoh untuk diikuti bukan hanya dari para guru, namun masyarakat pada umumnya.
Sumber : Tim Media dan Publikasi IGI Muara Enim
